Selasa, 30 Juli 2024
Pada tahun akademik 2024, mahasiswa Jurusan Hukum Tata Negara Angkatan 2022 dari Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Ponorogo melaksanakan praktikum di berbagai instansi pemerintah. Praktikum ini berlangsung selama kurang lebih 2 bulan dimana fungsinya sebagai bagian dari kurikulum wajib yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung di lapangan.
Mahasiswa dibagi ke dalam beberapa kelompok dan ditempatkan di instansi-instansi berikut:
- Bagian Tata Pemerintahan
Mahasiswa yang ditempatkan di Bagian Tata Pemerintahan terlibat dalam penyusunan peraturan daerah, pengelolaan administrasi pemerintahan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan publik. Mereka juga berkesempatan untuk mengikuti rapat-rapat koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah.
- Bagian Hukum
Di Bagian Hukum, mahasiswa berkontribusi dalam peninjauan dan penyusunan peraturan perundang-undangan, pendampingan hukum bagi instansi pemerintah, serta memberikan konsultasi hukum. Mereka mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang proses legislasi dan implementasi hukum di tingkat lokal.
- Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP)
Mahasiswa yang magang di PTSP bertugas membantu dalam proses perizinan, pelayanan publik, serta pengelolaan aduan masyarakat. Pengalaman ini memberikan mereka wawasan tentang mekanisme pelayanan publik yang efisien dan transparan.
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)
Di Bawaslu, mahasiswa terlibat dalam pengawasan jalannya pemilu, penanganan pelanggaran pemilu, serta sosialisasi tentang pentingnya pemilu yang jujur dan adil. Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk memahami dinamika politik dan tata kelola pemilu di Indonesia.
- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Mahasiswa yang magang di DPRD mendapatkan pengalaman langsung dalam proses legislasi, mulai dari penyusunan hingga pengesahan peraturan daerah. Mereka juga mengikuti sidang-sidang DPRD dan berdiskusi dengan anggota dewan mengenai berbagai isu penting di daerah.
- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD)
Di KPUD, mahasiswa berpartisipasi dalam penyelenggaraan pemilu, pendataan pemilih, serta sosialisasi dan edukasi pemilu kepada masyarakat. Pengalaman ini memberikan mereka pemahaman tentang tahapan-tahapan pemilu dan pentingnya partisipasi masyarakat dalam demokrasi.
Para mahasiswa merasa sangat terbantu dengan praktikum ini, karena memberikan mereka kesempatan untuk menerapkan teori yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam praktik nyata. Selain itu, mereka juga memperoleh jaringan dan pengalaman yang berharga untuk karir mereka di masa depan.
Pihak universitas berharap, melalui program ini, mahasiswa dapat menjadi lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia kerja, khususnya di bidang hukum tata negara dan pemerintahan. Mereka juga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pembangan hukum dan tata kelola pemerintahan di Indonesia.